Diabetes militus atau yang lebih dikenal dengan istilah kencing manis adalah gangguan
metabolisme yang secara genetis dan klinis termasuk heterogen dengan
manifestasi berupa hilangnya toleransi karbohidrat. Dulu prevalensi penderita diabetes adalah umur lanjut usia. namun dalam 10 tahun terakhir terjadi pergeseran berarti dimana penderita diabetes sudah masuk dalam usia dewasa dan pra lansia.
Pola penyakit saat ini dapat di pahami dalam rangka
transisi epidemiologis,suatu konsep mengenai perubahan pola kesehatan dan
penyakit. Konsep tersebut hendak mencoba menghubungkan hal-hal tersebut dengan
morbiditas dan mortalitas pada beberapa golongan penduduk dan
menghubungankannya dengan faktor sosial ekonomi serta demografi masyarakat
masing-masing .
Dikenal 3 periode dalam transisi epidemiologis.hal
tersebut terjadi tidak saja di indonesia tetapi juga di negara-negara lain yang
sedang berkembang.
Periode I.
Era pestilence dan kelaparan.Dengan
kedatangan orang-orang barat ke Asia pada akhir abad ke 15,datang pula
penyakit-penyakit menular seperti pes,kolera,influenza,tuberkulosis dan
penyakit kelamin,yang meningkatkan angka kematian.harapan hidup bayi-bayi
rendah dan pertambahan penduduk juga sangat rendah pada waktu itu.
Periode II.
Pandemi berkurang pada akhir abad
ke 19. Dengan perbaikan gizi,higiene serta sanitasi,penyakit menular menular berkurang
dan mortalitas menurun.rata-rata harapan hidup pada waktu lahir meningkat dan
jumlah penduduk sepeti di pulau jawa nampak bertambah.
Periode III.
Periode ini merupakan era penyakit degeneratif dan
pencemaran.karena komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat barat serta
adopsi cara kehidupan barat,penyakit-penyakit degeneratif,seperti
hipertensi,penyakit kordiovaskular dan diabetes melitus meningkat.tetapi
apabila kontak dengan barat kurang dan masih terdapat kehidupan
tradisional,seperti di daerah perdesaan penyakit-penyakit tersebut umumnya
jarang di temukan.
- Genetik atau faktor keturunan
- Virus dan bakteri
- Pola makan
>>>>>Makan secara berlebihan dan melebihi jumlah kadar
kalori yang dibutuhkan oleh tubuh dapat memacu timbulnya diabetes mellitus.
konsumsi makan yang berlebihan dan tidak diimbangi dengan sekresi insulin dalam
jumlah yang memadai dapat menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat dan
pastinya akan menyebabkan diabetes melitus.Atau bisa juga dari konsumsi makanan
dan minuman yang tidak bersih dan di masak secara sembarangan.
- Obesitas (Kegemukan)
- Bahan bahan kimia dan obat obatan
- Penyakit dan infeksi pada pankreas
- Pola hidup
Ada 2 tipe diabetes millitus yaitu :
1. Diabetes militus tipe I
****** Merupakan DM yang tergantung pada insulin. DM ini disebabkan akibat kekurangan insulin
dalam darah yang terjadi karena kerusakan dari sel beta pancreas. Gejala yang
menonjol adalah terjadinya sering kencing (terutama malam hari), sering lapar
dan sering haus, sebagian besar penderita DM type ini berat badannya normal
atau kurus. Biasanya terjadi pada usia muda dan memerlukan insulin seumur hidup
2. Diabetes militus tipe II
****** Merupakan DM yang
tidak tergantung pada insulin. DM ini disebabkan insulin yang ada tidak dapat
bekerja dengan baik, kadar insulin dapat normal, rendah atau bahkan meningkat
tetapi fungsi insulin untuk metabolisme glokosa tidak ada/ kurang . Akibatnya
glukosa dalam darah tetap tinggi sehingga terjadi hiperglikemia, 75 % dari penderita
DM type II dengan obesitas atau sangat kegemukan dan biasanya diketahui
DM setelah usia 30 tahun.
ConversionConversion EmoticonEmoticon